بسم الله الرحمن الرحيم
BAB YAKIN DAN TAWAKAL
Audio 2:
🎙Oleh Shaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin sukoyo Al Indonesia Al Jawiy Al Qudsy حفظه الله
5. Dari Jabir رضي الله عنه bahawasanya ia berperang bersama Nabi ﷺ di daerah dekat Najad - yakni perang Dzatur Riqa'. Setelah Rosululloh ﷺ kembali - dari perjalanannya – ia pun kembali pula beserta
mereka, kemudian mereka sama memperolehi tidur siang dalam suatu lembah yang banyak pohon durinya. Rosululloh ﷺ turun dan orang-orang lain pun sama berteduh di bawah pohon. Rosululloh ﷺ itu turun di bawah pohon samurah kemudian menggantungkan pedangnya di situ.
mereka, kemudian mereka sama memperolehi tidur siang dalam suatu lembah yang banyak pohon durinya. Rosululloh ﷺ turun dan orang-orang lain pun sama berteduh di bawah pohon. Rosululloh ﷺ itu turun di bawah pohon samurah kemudian menggantungkan pedangnya di situ.
Kita semua tidur, tiba-tiba Rosululloh ﷺ memanggil-manggil kita dan di sisinya ada seorang A'rab - orang Arab dari pergunungan, lalu beliau ﷺ bersabda: "Orang ini telah mengacungkan pedangku padaku, sedang saya tidur tadi, kemudian saya bangun, sedangkan pedang itu terhunus di tangannya, ia berkata: "Siapakah yang dapat menghalang-halangi engkau dari perbuatanku ini?" Saya menjawab: "Alloh" sampai tiga kali.
Tetapi beliau ﷺ tidak menghukum orang - yang akan membunuhnya - tadi dan beliau pun duduklah. (Muttafaq 'alaih)
Dalam sebuah riwayat lagi disebutkan:
Jabir berkata: "Kita semua bersama-sama Rosululloh ﷺ dalam peperangan Dzatur Riqa', kemudian datanglah kita pada pohon yang rendang - nyaman digunakan sebagai tempat berteduh - pohon itu kita biarkan untuk digunakan oleh Rosululloh ﷺ, kemudian datanglah seseorang lelaki dari golongan kaum musyrikin sedangkan pedang Rosululloh ﷺ digantungkan pada pohon tersebut. Orang itu menghunus pedangnya lalu berkata: "Adakah engkau takut padaku?" Rosululloh ﷺ menjawab: "Tidak." Orang itu berkata lagi: "Siapakah yang dapat menghalang-halangi engkau dari perbuatanku ini." Beliau ﷺ menjawab: "Alloh."
Disebutkan pula dalam riwayat lainnya lagi iaitu riwayat Abu Bakar al-lsma'ili dalam kitab shahihnya demikian:
Orang itu berkata: "Siapakah yang dapat menghalang-halangi engkau dari perbuatanku ini." Beliau ﷺ bersabda: "Alloh," kemudian jatuhlah pedang itu dari tangannya.
Selanjutnya pedang itu diambil oleh Rosululloh ﷺ, lalu bersabda: "Siapakah yang dapat menghalang-halangi engkau dari padaku ini?" Orang tadi berkata: "Jadilah engkau - hai Muhammad -sebaik-baiknya orang yang dimintai perlindungan." Rosululloh ﷺ bersabda pula: "Sukakah engkau menyaksikan bahawa tiada Robb melainkan Alloh dan bahawasanya saya ini utusan Alloh?" Ia menjawab: "Tidak suka aku demikian, tetapi saya berjanji padamu bahawa saya tidak akan memerangi lagi padamu dan tidak pula akan menyertai kaum yang memerangi engkau."
Oleh Rosululloh ﷺ orang tersebut dilepaskan jalannya -dibebaskan, kemudian ia mendatangi sahabat-sahabatnya lalu berkata: "Saya telah datang padamu sekalian ini dari sisi sebaik-baik manusia.
6. Dari Umar رضي الله عنه, katanya: "Saya mendengar Rosululloh ﷺ bersabda:
"Andaikata engkau sekalian itu suka bertawakkal kepada Alloh dengan sebenar-benarnya tawakal, niscayalah Dia akan memberikan rezeki padamu sekalian sebagaimana Dia memberikan rezeki kepada burung. Pagi-pagi burung-burung berperut kosong dan sore-sore kembali dengan perut penuh berisi.
Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dan ia mengatakan bahwa ini adalah Hadis hasan.
Semoga mendapat faedah-faedah dan manfaatnya
إن شاء الله
بارك الله فيكم
Sumber Channel Telegram: رياض الصالحين
No comments:
Write komentar