Dari sisi mana harta yang disedekahkan itu tidak akan berkurang???

Repost by: Alfaruq’s Blog

Sumber Channel Telegram: Nashihatulinnisa

🍃 Dari sisi mana harta yang disedekahkan itu  tidak akan berkurang???

Dari abu Hurairah Radhiyallahu Anhu , Rasulullooh shollallaahu alaihi wa sallam bersabda :

{ما نقصت صدقة من مال} 

رواه مسلم (٢٥٨٨)

Harta tidak akan berkurang dengan shodaqah   (HR Muslim No 2588 ).

🖊 Berkata Imam As_sa'di Rohimahullooh :

ما نقص مـال مـن صدقة

قال السعدي - رحمه الله - :

فالصدقة لا تنقص المال؛ لأنه لو فرض أنه نقص من جهة، فقد زاد من جهات أُخر، فإن الصدقة تبارك المال، وتدفع عنه الآفات، وتُنميه، وتفتح للمتصدق من أبواب الرزق وأسباب الزيادة أموراً ما تفتح على غيره،فهل يقابِل ذلك النقص بعض هذه الثمرات الجليلة؟

فالصدقة لله - التي في محلها- لا تنفد المال قطعاً، ولا تنقصه؛ بنص النبي صلى الله عليه وسلم، وبالمشاهدات والتجربات المعلومة.

هذا كله سوى ما لصاحبها عند الله من الثواب الجزيل والخير والرفعة.

 بهجة قلوب الأبرار في شرح جوامع الأخبار. (٩١)

Shodaqah tidak akan mengurangi harta, sebab  seandainya ditetapkan harta berkurang dari satu sisi, maka harta akan bertambah dari sisi sisi yang lain, sebab shodaqah akan memberkahi harta, dan akan menolak bahaya  atau kehancuran, dan akan menumbuhkan harta, dan akan membuka bagi yang bersedekah dari pintu pintu Rezki dan sebab sebab bertambahnya Rezki, dan perkara perkara yang shodaqoh tidak akan membukakan pada selain dari orang yang bersedekah. Maka Apakah akan dibandingkan kekurangan itu(harta yang telah dishodaqahkan) dengan sebagian dari buah hasil yang mulia (dari keutamaan bershodaqoh).

Maka shodaqah karena Allooh , yang disalurkan pada tempatnya, tidak akan menghabiskan harta secara pasti , dan  shodaqah tidak akan mengurangi harta , dengan Nash (dalil) dari Nabi Shollallaahu 'alaihi wasallam, dan dengan apa yang disaksikan dan pembuktian yang sudah diketahui.

Dan ini semuanya selain dari apa yang dipersiapkan disisi Allooh dengan pahala yang besar dan kebaikan dan ketinggian (kemuliaan).

📚 Bahjat Al qulub Al abroor hal 91

🔎Tambahan pent' 

Beruntunglah orang yang senang  bersedekah di jalan Alloh dengan ikhlas dan tidak menyebut nyebut berapa harta yang telah dikeluarkan, dan menyakiti hati orang yang telah diberi atau yang telah menggunakan fasilitas yang telah diinfakkan.

👉🏻Ketahuilah  ada  pintu surga yang hanya dapat dimasuki oleh orang yang senang  bersedekah.

 ومن كان من أهل الصدقة دُعي من باب الصدقة

Maka siapa dari  golongan yang gemar bersedekah akan dipanggil dari pintu sedekah.” (HR. Bukhari dan Muslim ).

👉🏻Sedekah akan menjadi bukti keimanan seseorang.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

والصدقة برهان

“Sedekah adalah bukti.” (HR. Muslim no.223)

🖊An Nawawi menjelaskan:

الصدقة حجة على إيمان فاعلها، فإن المنافق يمتنع منها لكونه لا يعتقدها فمن تصدق استدل بصدقته على صدق إيمانه، والله أعلم". الشرح النووي على صحيح مسلم (3/101)

 Shodaqah adalah hujjah (bukti) atas keimanan pelakunya, sebab orang yang munafiq terhalangi dari shadaqah, sebab keadaannya yang tidak meyakininya, maka siapa yang bersedekah, maka itu dijadikan dalil dengan shodaqahnya atas kejujuran keimanannya.

📚  Syarh an-nawawi 'ala shohih Muslim 3/101.

👉🏻Orang yang bersedekah akan  merasakan dada yang lapang dan hati yang bahagia.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan permisalan yang bagus tentang orang yang dermawan dengan orang yang pelit:

مثل البخيل والمنفق ، كمثل رجلين ، عليهما جبتان من حديد ، من ثديهما إلى تراقيهما ، فأما المنفق : فلا ينفق إلا سبغت ، أو وفرت على جلده ، حتى تخفي بنانه ، وتعفو أثره . وأما البخيل : فلا يريد أن ينفق شيئا إلا لزقت كل حلقة مكانها ، فهو يوسعها ولا تتسع

“Perumpamaan orang yang pelit dengan orang yang bersedekah seperti dua orang yang memiliki baju besi, yang bila dipakai menutupi dada hingga selangkangannya. Orang yang bersedekah, dikarenakan sedekahnya ia merasa bajunya lapang dan longgar di kulitnya. Sampai-sampai ujung jarinya tidak terlihat dan baju besinya tidak meninggalkan bekas pada kulitnya. Sedangkan orang yang pelit, dikarenakan pelitnya ia merasakan setiap lingkar baju besinya merekat erat di kulitnya.

Ia berusaha melonggarkannya namun tidak bisa.” (HR. Bukhari )

✍  Diterjemahkan  oleh:

 Abu Hanan As-Suhaily  Utsman As Sandakany

28  Robi'ul awal 1440- 6 Desember 2018.

🌾 *من مجموعة نصيحة للنساء* 🌾