Monday, 9 September 2019

Tsalaatsatul 'Ushuul (Majlis 4)

 

Repost by: AlFaruq’s Blog 
Sumber Channel Telegram: @Fawaid_SyaikhMuhammadMaane

📋Kajian Tsalaatsatul-Ushuul

◾️Pertemuan Keempat
➖➖➖➖➖➖➖

Faedah:
✔️ Apakah perkara yang paling agung yang Allah ta'ala memerintahkan dengannya?

Jawabannya: "At-Tauhid"

✔️ Perkara yang paling besar yang Allah melarang darinya?

Jawabannya : "As-Syirk" kesyirikan

✔️Kenapa pengarang( Al-Muallif) al utsuulus tsalasah Menyebutkan secara khusus ta'rif / defenisi Tauhid Al-'uluhiyyah?

Jawab : karena terjadi perselisihan para Nabi dengan umat-umatnya pada perkara Tauhid 'Uluhiyyah, sehingga dikhususkan penyebutan perkara tauhid ini.

✔️Apakah orang-orang musyrikin mengakui dari tauhid Rububiyyah?

Jawab : Bahwasanya orang-orang musyrikin mereka tidak mengingkari dari tauhid rububiyyah, mereka akui bahwasanya yang memberikan rizky adalah Allah ta'ala, yang Menciptakan adalah Allah ta'ala, yang mengatur alam semesta ini adalah Allah Subhanahu wa ta'ala. Yang mereka ingkari adalah perkara tauhid uluhiyyah, karena ingin beribadah kepada Allah juga beribadah kepd selain Allah, sehingga mereka ingkari Tauhid Uluhiyyah.

✔️Kenapa 3 (tiga) landasan ini betul-betul diperhatikan oleh pengarang kitab?

Jawab:
karena 3 perkara ini yang nanti ditanyakan kepada setiap hamba di alam kuburnya
"Man Robbuka", ? Siapa robb-mu
"wa man Nabiyyuka"? Siapa nabi-mu
Wa maa diinuka"? Apa agamamu
Dan yang mengokohkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah Allah Subhanahu wa ta'ala



🎙Syaikh Muhammad Mani' حفظه الله

No comments:
Write komentar

Archive

BIOGRAFI