Wednesday, 21 November 2018

Waspadalah wahai saudaraku !!!!akan besarnya godaan dan fitnah wanita dan sadarlah wahai saudariku !!!!sampai kapan kamu memberikan godaan dan fitnah pada lelaki

 

Repost by: Alfaruq’s Blog
Sumber Channel Telegram: Nashihatulinnisa

🍃 Waspadalah wahai saudaraku !!!!akan besarnya godaan dan fitnah wanita dan sadarlah wahai saudariku !!!!sampai kapan kamu memberikan godaan dan fitnah pada lelaki


قال عبد الله بن مسعود رضي الله عنه

لأن أزاحم بعيرا مطليا بقطران أحبّ إليَّ من أن أُزاحِم امرأة [متعطرة]».*

صحيح/أخرجه عبد الرزاق في مصنفه (٨١١٤) وابن أبي شيبة في مصنفه (١٧٢٣٠) والطبراني في معجمه الكبير (٩٧٥١).



🖊Berkata Abdullah bin Mas'ud Rodhialloohu Anhu

Sungguh aku berdesak_ desakan dengan seekor onta yang berlumuran Ter (untuk pembuatan aspal jalanan) itu lebih aku cintai daripada aku berdesak desakan dengan seorang wanita yang memakai wewangian.

📚 Shohih , dikeluarkan oleh AbdurRazzaq dalam mushannafnya  8114 dan Ibnu syaibah 17230, dan At_Thabroni dalam mu'jam Kabir 9751

🔎 Tambahan penterjemah.

Benarlah apa yang Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam telah sabdakan

dari Usamah bin Zaid radhiyallahu’ahuma

مَا تَرَكْتُ بَعْدِي فِتْنَةً أَضَرَّ عَلَى الرِّجَالِ مِنَ النِّسَاءِ

“Tidaklah aku tinggalkan fitnah (cobaan) yang lebih berbahaya bagi kaum lelaki melebihi cobaan wanita.”[HR. Al-Bukhari dan Muslim ]


🖊Al-Hafizh Ibnu Hajar Rahimahullah berkata,

🕯وَفِي الْحَدِيثِ أَنَّ الْفِتْنَةَ بِالنِّسَاءِ أَشَدُّ مِنَ الْفِتْنَةِ بِغَيْرِهِنَّ وَيَشْهَدُ لَهُ قَوْلُهُ تَعَالَى زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاءِ فَجَعَلَهُنَّ مِنْ حُبِّ الشَّهَوَاتِ وَبَدَأَ بِهِنَّ قَبْلَ بَقِيَّةِ الْأَنْوَاعِ إِشَارَةً إِلَى أَنَّهُنَّ الْأَصْلُ فِي ذَلِك فتح الباري 9/138

“Dalam hadits ini menunjukkan  bahwa fitnah wanita lebih dahsyat dari pada fitnah yang lainnya, dan itu dipersaksikan oleh firman Allah ta’ala,

زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ الشَّهَوَاتِ مِنَ النِّسَاءِ

“Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini (syahwat), yaitu: wanita-wanita…” (Ali Imron: 14)

Maka Allah menjadikan para wanita bagian dari kecintaan lelaki terhadap syahwat, dan Allah memulai dengan penyebutan wanita sebelum berbagai bentuk syahwat yang lain, sebagai isyarat bahwa para wanita adalah asal dalam kecintaan lelaki terhadap syahwat.” 

📚 Lihat Fathul Baari, 9/138


🖊Beliau  Rahimahullah juga  menukil dari sebagian ahli hikmah bahwa mereka berkata,

🕯النِّسَاءُ شَرٌّ كُلُّهُنَّ وَأَشَرُّ مَا فِيهِنَّ عَدَمُ الِاسْتِغْنَاءِ عَنْهُنَّ وَمَعَ أَنَّهَا نَاقِصَةُ الْعَقْلِ وَالدِّينِ تَحْمِلِ الرَّجُلِ عَلَى تَعَاطِي مَا فِيهِ نَقْصُ الْعَقْلِ وَالدِّينِ كَشَغْلِهِ عَنْ طَلَبِ أُمُورِ الدِّينِ وَحَمْلِهِ عَلَى التَّهَالُكِ عَلَى طَلَبِ الدُّنْيَا وَذَلِكَ أَشَدُّ الْفَسَادِ وَقَدْ أَخْرَجَ مُسْلِمٌ مِنْ حَدِيثِ أَبِي سَعِيدٍ فِي أَثْنَاءِ حَدِيثِ وَاتَّقُوا النِّسَاءَ فَإِنَّ أَوَّلَ فِتْنَةِ بَنِي إِسْرَائِيل كَانَت فِي النِّسَاء فتح الباري ٩/١٣٨

“Wanita itu  seluruhnya jelek (jika ia tidak bertakwa kepada Allah ta’ala), dan sejelek-jeleknya yang ada pada wanita adalah tidak ada rasa kepuasan akan wanita dan bersamaan itu wanita kurang akal dan agama, namun ia bisa membawa laki-laki terjerumus dalam kekurangan akal dan agama wanita , seperti disibukkannya seorang lelaki dari mengejar perkara perkara agama dan terbawa pada kebinasaan diri dalam mengejar dunia, dan itu adalah kerusakan terbesar.
Dan Al-Imam Muslim telah meriwayatkan dari hadits Abu Sa’id Al-Khudri radhiyallahu’anhu, di pertengahan hadits:

وَاتَّقُوا النِّسَاءَ فَإِنَّ أَوَّلَ فِتْنَةِ بَنِي إِسْرَائِيل كَانَت فِي النِّسَاء

“Dan berhati-hatilah terhadap wanita, karena fitnah pertama yang menimpa Bani Israil adalah pada wanita.”  

📚 lihatFathul Baari, 9/138.

🖊Berkata  Asy-Syaikh Ibnu Al ‘Utsaimin rahimahullah

🕯ولهذا كان أعداؤنا- أعداء الإسلام- بل أعداء الله ورسوله من اليهود والنصارى والمشركين والشيوعيين وأشباههم وأذنابهم وأتباعهم كل هؤلاءيحرصون غاية الحرص على أن يفتنوا المسلمين بالنساء، يدعون إلي التبرج، يدعون إلي اختلاط المرأة بالرجل، يدعون إلي التفسخ في الأخلاق، يدعون إلي ذلك بألسنتهم، وأقلامهم، وأعمالهم،والعياذ بالله؛ لأنهم يعلمون أن الفتنة العظيمة التي ينسي بها الإنسان ربه ودينه إنما تكون في النساء شرح رياض الصالحين ١/٩٥

“Karena bahayanya fitnah wanita maka musuh-musuh kita, yaitu musuh-musuh Islam, bahkan musuh-musuh Allah dan Rasul-Nya, yaitu dari kalangan Yahudi, Nasrani, Musyrikin, Komunis dan yang semisal dan semodel dengan mereka serta para pengikut mereka, semuanya  betul betul bersemangat untuk memberikan fitnah pada kaum muslimin dengan tameng wanita;

👉🏻 Mereka menyerukan kaum wanita agar Tabarruj (Berhias , menampakkan kecantikannya)

👉🏻Mengajak campur baur antara laki-laki dan wanita,

👉🏻Mengajak kepada kerendahan akhlak,

 Mereka mengajak kepada itu semua dengan lisan, tulisan dan perbuatan,  hanya kepada Allah kita mohon perlindungan, 

Karena mereka (musuh Islam) mengetahui bahwa fitnah, atau godaan yang terbesar dapat membuat manusia lupa dengan Rabbnya dan agamanya, terdapat pada kaum wanita.” 

📚 Lihat syarhu Riyadhis Shaalihin, 1/95

🖊 Dan beliau juga berkata,

🕯النساء اللاتي يفتن أصحاب العقول كما قال النبي عليه الصلاة والسلام: ما رأيت من ناقصات عقل ودين أذهب للب الرجل الحازم من إحداكن. هل تريد شيئاً أبين من هذا. أذهب للب الرجللعقلهالحازم، فيما بالك بالرجل المهيمن؛ الذي ليس عنده حزم، ولا عزم، ولا دين، ولا رجولة؛ يكون أشد والعياذ بالله. لكن الرجل الحازم تذهب النساء عقله- نسأل اله العافية-، وهذا هو الواقع لذلك قال الله تعالي عقب الأمر بغض البصر، قال: (وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعاً أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ) النور: من الآية31 شرح رياض الصالحين ١/٩٥_٩٦

“Para wanita yang dapat menjerumuskan kaum lelaki yang berakal, sebagaimana sabda Nabi shallallahu’alaihi wa sallam,

مَا رَأَيْتُ مِنْ نَاقِصَاتِ عَقْلٍ وَدِينٍ أَذْهَبَ لِلُبِّ الرَّجُلِ الحَازِمِ مِنْ إِحْدَاكُنَّ

“Aku tidak melihat orang-orang yang kurang akal dan agama namun sanggup menghilangkan akal yang sempurna seorang lelaki yang cerdas dibanding kalian (wahai para wanita).”

Apakah kamu masih ingin yang lebih jelas dari keterangan ini?

👉🏻 Bahwa wanita meskipun lemah akal dan agama tapi sanggup menghilangkan akal yang sempurna seorang laki-laki yang cerdas, maka bagaimana lagi dengan laki-laki 
yang lemah akal, 

yang tidak memiliki kecerdasan, kekuatan, agama dan kejantanan, maka tentu akan lebih dahsyat lagi tergoda dengan wanita ,wal’iyaadzu billaah, bahkan seorang lelaki cerdas dapat dihilangkan akalnya oleh wanita 
kita memohon keselamatan kepada Allah. Inilah kenyataannya, oleh karena itu Allah ta’ala berfirman setelah memerintahkan untuk menundukkan pandangan dari lawan jenis,

وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعاً أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

“Dan bertobatlah kamu sekalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.”(An-Nur: 31)

 📚Syarhu Riyadhis Shaalihin, 1/95-96

 🖊 Berkata Al-‘Allamah Ibnul ‘Utsaimin rahimahullah 

🕯وإخبار النبي صلى الله عليه وسلم بذلك يريد به الحذر من فتنة النساء، وأن يكون الناس منها على حذر؛ لأن الإنسان بشر إذا عرضت عليه الفتن، فإنه يخشى عليه منها شرح رياض الصالحين  ٣/١٥١

“Maksud pengabaran Nabi shallallahu’alaihi wa sallam dalam hadits ini adalah agar (kaum lelaki) berhati-hati dari godaan wanita, dan agar manusia hendaklah selalu waspada, karena manusia hanyalah orang biasa, apabila diperhadapkan kepadanya fitnah, maka dikhawatirkan ia akan terjerumus.” 

📚 lihat Syarhu Riyadhus Shaalihin, 3/151

🖊Dan beliau juga berkata,

🕯ويستفاد منه سد كل طريق يوجب الفتنة بالمرأة، فكل طريق يوجب الفتنة بالمرأة؛ فإن الواجب على المسلمين سده، ولذلك وجب على المرأة أن تحتجب عن الرجال الأجانب، فتغطي وجهها، وكذلك تغطي يديها ورجليها عند كثير من أهل العلم، ويجب عليها كذلك أن تبتعد عن الاختلاط بالرجال؛ لأن الاختلاط بالرجال فتنة وسبب للشر من الجانبين، من جانب الرجال ومن جانب النساء شرح رياض الصالحين ٣/١٥١-١٥٢

“Dapat diambil faidah dari hadits tersebut untuk menutup semua jalan yang memunculkan fitnah dengan wanita, maka setiap jalan yang memunculkan fitnah dengan wanita wajib bagi kaum muslimin untuk menutupnya, karena itu wajib bagi seorang wanita untuk berhijab dari laki-laki asing bukan mahramnya, hendaklah ia menutup wajahnya, demikian pula menutup kedua tangan dan kakinya menurut pendapat banyak ulama. Demikian pula wajib atas seorang wanita untuk menjauhi ikhtilat (campur baur) dengan kaum lelaki, karena ikhtilat dengan kaum lelaki adalah fitnah dan sebab yang menjerumuskan ke dalam kejelekan dari kedua belah pihak, baik dari pihak lelaki maupun wanita.” 

📚Syarhu Riyadhus Shaalihin, 3/151-152


🖊 Dan beliau juga berkata,

🕯ولا ينبغي أن يغرنا ما يدعو إليه أهل الشر والفساد من المقلدين للكفار، من الدعوة إلى اختلاط المرأة بالرجال؛ فإن ذلك من وحي الشيطان والعياذ بالله شرح رياض الصالحين ٣/١٥٢

“Dan tidaklah patut kita tertipu dengan ajakan orang-orang yang jelek dan rusak dari kalangan pengikut orang-orang kafir, akan ajakan untuk campur baur antara laki-laki dan wanita, karena sesungguhnya itu berasal dari wahyu setan wal’iyaadzu billaa.

📚 Lihat syarhu Riyadhis Shaalihin, 3/152.

🖊Dan beliau juga berkata,

🕯وقال ما تركت بعدي فتنة أضر على الرجال من النساء فلهذا تمنع المرأة من السفر بلا محرم شرح رياض الصالحين ٤/٦٢٨

“Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda, ‘Tidaklah aku tinggalkan fitnah yang lebih berbahaya bagi kaum lelaki melebihi fitnah wanita’, karena itulah wanita dilarang melakukan safar tanpa mahram.” 

📚Syarhu Riyadhis Shaalihin, 4/628


Di susun oleh 

Abu Hanan As_Suhaily Utsman As-Sandakany

┈┉┅━🍃🌹🍃❀━┅┉┈

11  Robi'ul awal 1440-19 November 2018.


🌾 *من مجموعة نصيحة للنساء* 🌾

No comments:
Write komentar

Archive

BIOGRAFI